Berita bola terbaru – Jumat 18 Desember 2020 datang induk sepak bola dunia, FIFA. Federasi ini mengumumkan deretan pemain terbaik mereka sepanjang tahun 2020. Robert Lewandowski yang bersinar bersama Bayern Munchen menjadi pesepakbola pria terbaik, Jumat (18/12) dini hari WIB.
Merupakan hal yang maklum, karena Lewandowski membantu Munich menjuarai berbagai gelar pada musim 2019/20, dari mulai kompetisi domestik Jerman, hingga mengangkat trofi Liga Champions usah menindas wakil dari Prancis, Paris Saint-Germain, pada partai final.
"Saya merasa luar biasa," kata Lewandowski. "Saya sangat bangga dan sejujurnya senang [dengan ini], ini adalah hari yang luar biasa bagi saya, dan juga untuk klub dan kolega saya. Penghargaan ini juga milik rekan-rekan saya, pelatih dan Bayern Munich secara umum. Sungguh perasaan yang luar biasa, ada banyak emosi [yang saya rasakan]," imbuh dia.
Menariknya, pemilihan pemain terbaik ini melibatkan vote dari kalangan sepakbola seluruh dunia. Indonesia sebagai negara anggota Fifa juga memiliki hak voting yang diwakili oleh penjaga gawang Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa.
Kiper berusia 28 tahun itu menjadi pemain yang mewakili Indonesia karena labelnya sebagai pemain dan juga kapten timnas Indonesia. Namun, pilihan Andritany soal pesepakbola pria terbaik tidak menempatkan Lewandowski sebagai yang pertama.
Sesuai data berita bola Cristiano Ronaldo, megabintang Juventus serta kapten timnas Portugal, masuk pilihan kesatu dari Andritany. Berikutnya ia baru menempatkan Lewandowski sebagai pesepakbola pria terbaik kedua, disusul oleh bek tengah Real Madrid serta timnas Spanyol, Sergio Ramos.
Sementara kategori pelatih terbaik Fifa, dimenangkan oleh manajer Liverpool, Jurgen Klopp. Arsitek asal Jerman itu menyudahi dahaga gelar Liverpool menjuarai Liga Primer Inggris (EPL), mengalahkan Hans Dieter Flick yang membuat Munich perkasa di Jerman juga Eropa.
Kategori pelatih terbaik, Andritany menempatkan Klopp pada pilihan pertamanya. Lalu ada nama Zinedine Zidane pelatih Real Madrid untuk urutan kedua, sementara di posisi ketiga terpilih pelatih Sevilla, Julen Lopetegui.
Sosok pelatih asal Spanyol berusia 54 tahun itu membawa Los Palanganas — julukan Sevilla — menjuarai Liga Europa dengan mengandaskan Inter Milan pada laga final. Itu sekaligus menjadi gelar Liga Europa keenam Sevilla, merupakan rekor perolehan terbaik untuk trofi kejuaraan kasta kedua antarklub Eropa tersebut.